Bursa Karbon Memberi Dampak Emiten Energi
Daily Report 28 Agustus 2023
Ulasan Perdagangan
Jumat: IHSG ditutup melemah.
Weekly Performance: +0.52%.
Hadirnya Bursa Karbon akan memberi dampak ke emiten energi. OJK terbitkan POJK 14 tahun 2023 tentang Perdagangan Karbon Melalui Bursa Karbon. Bursa karbon adalah pasar di mana perusahaan atau negara dapat membeli dan menjual izin untuk menghasilkan emisi karbon. Hal ini dilakukan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan emisi karbondioksida hasil kegiatan industri. Saat ini, mayoritas emisi di dunia berasal dari sektor energi, terutama dalam bentuk pembakaran bahan bakar fosil (minyak, gas, dan batubara). Entitas di industri yang mengurangi emisi bisa menjual izin sisa mereka kepada entitas lain. Selain mengurangi emisi, secara ekonomis penjualan ini menjadi sumber pendapatan tambahan bagi entitas tersebut. Bursa Karbon direncanakan akan hadir pada akhir September 2023. Saham terkait: PGEO, BRPT, KEEN.
IHSG +0.65% YTD. Rupiah melemah di pasar spot ke Rp15,297/US$. Harga Komoditas global: Minyak Mentah, Gas, CPO, Batubara, dan Emas menguat. Sementara, Nikel dan Timah melemah.
Katalis Pergerakan Saham Hari ini :
IHSG berpotensi menguat: support 6,880-6,903, resistance 6,950-6,975.5
Rekomendasi Hari ini :
PT BANK BTPN SYARIAH TBK (BTPS) - Weekly
BTPS melemah 10 poin di 2,150.
BTPS berada di downtrend channel jangka panjang.
Konsolidasi di area support, ada potensi membentuk shoulder di pola inverted head & shoulders (bullish).
BOW 2,080-2,150. TP 2,250-2,320 (+8%). SL< 2,050 (-1.4%).
PT BANK CENTRAL ASIA TBK (BBCA) - Weekly
BBCA menguat 75 poin di 9,275.
BBCA berada di uptrend channel jangka panjang.
Ada potensi break dari pola ascending triangle.
BUY 9,200-9,300. TP 10,100-10,200 (+9.6%). SL<9,050(-1.6%).