Ada Potensi IHSG Melemah ke 6,500
Daily Report 31 Mei 2023
Ulasan Perdagangan
Selasa: IHSG ditutup melemah.
Performa IHSG dari awal tahun melanjutkan penurunan sebesar -3.13% ytd. Sejumlah saham yang menekan IHSG: BYAN -6.95% (ARB), TLKM -1.90%, ASII -1.52%, AMRT -2.55%.
Kesempatan bagi investor: ada potensi IHSG melemah ke level psikologis 6,500. Penurunan IHSG dalam waktu dekat berkaitan dengan transisi menormalkan kembali relaksasi pandemi oleh Bursa, dan potensi pelemahan rupiah akibat debt ceiling AS serta rebalancing MSCI pada 31 Mei 2023. Per Juli 2022, ketika penutupan kode broker diberlakukan IHSG tercatat terkoreksi selama sepekan hingga ke level 6,500. Kami melihat potensi penurunan dapat menjadi kesempatan bagi investor karena tercatat IHSG rebound 4x saat menyentuh level 6,500.
Rupiah menguat di pasar spot ke Rp14,969/US$. Harga Komoditas global: Batu bara, Emas, Timah, menguat. Sedangkan, Minyak Mentah, Gas, CPO, dan Nikel melemah.
Katalis Pergerakan Saham Hari ini :
IHSG berpotensi melemah: support 6,678-6,700, resistance 6,728-6,764.
Hari terakhir ARB 7%, Per 5 Juni 2023 ARB berlaku 15% untuk semua fraksi harga.
Rebalancing MSCI, saham masuk: GOTO, saham keluar: SILO dan GGRM.
PT MERDEKA COPPER GOLD TBK (MDKA) - Weekly
MDKA konsolidasi di 2,960.
MDKA berada di downtrend channel jangka menengah.
Ada potensi uji minor resistance di 3,150.
BOW 2,900-2,960. TP 3,100-3,150 (+8%). SL < 2,860 (-1%).
PT PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY TBK (PGEO) - Daily
PGEO menguat 25 poin ke 885.
PGEO berada di uptrend channel jangka pendek.
Ada potensi ke 1,000 jika lolos uji resistance di 915.
BOW 870-885. TP 890-915 (+5%). SL<860 (-1%).