Indeks AS Tertekan Treasury Yields, Bagaimana IHSG ?
Daily Report 19 Oktober 2023
Indonesia Highlights
Rabu: IHSG melemah sebesar 6,927.90 didorong dengan pelemahan terbesar pada Sektor Cyclical -7.54% dan Financel -0.53%. Pelemahan tersebut dipimpin oleh SMSM -4.89%, FILM -2.03%, BMRI +2.50%, dan BBCA -1.12%.
Tercatat, sebanyak 209 saham menguat, 321 saham melemah, dan 220 saham konsolidasi.
Perubahan Iklim yang signifikan menimbulkan potensi investasi meningkat menjadi US$ 74 Bn setara 5.1% PDB.
Global Highlights
Rabu: Indeks utama Amerika Serikat melemah signifikan tertekan kenaikan treasury yields. Hal tersebut sejalan dengan pergerakan mayoritas indeks utama Asia Pasifik. Sementara, Pasar Komoditas energi mayoritas menguat signifikan.
China: GDP bertumbuh sebesar 4,9% YoY atau 1,3% QoQ pada 3Q23 (vs. 3Q22: 4,5% YoY).
IMF: Pertumbuhan di kawasan Asia-Pasifik mencapai 4,6% pada 2023F dan 4,2% pada 2024F. China diperkirakan berkontribusi dalam perlambatan pertumbuhan di kawasan ini.
Rekomendasi Hari ini :
IHSG False Break Minor Resist 6,936. Berpotensi melemah ke level 6,898. Resistance 7,020-7,050, support 6,874 - 6,891.
PT ADARO MINERALS INDONESIA TBK (ADMR)
ADMR menguat 165 poin di 1300 pada downtrend channel jangka pendek.
Membentuk Pattern Double Bottom Indikator Volume terdapat aksi buy, berpotensi menguat ke area resistance.
BoB 1250 - 1300. TP 1445 (+9.22%). SL < 1995 (-4.82%).
PT MEDCO ENERGI INTERNASIONAL TBK (MEDC)
MEDC menguat 60 poin di 1565 downtrend channel jangka pendek.
Membentuk Pattern Triangle serta Volume terdapat akumulasi Buy. Berpotensi menguat ke area resistance .
BoB 1515 -1565. TP 1700 (+9.74%). SL< 1430 (-3.30%).