OJK Berencana Atur Dividen Bank

Daily Report 10 Agustus 2023
Ulasan Perdagangan
Rabu: IHSG ditutup menguat.
Mitra dagang terbesar RI deflasi. Sebelumnya, pada akhir tahun 2022 diperkirakan Tiongkok akan memulai kembali pertumbuhan ekonomi seiring reopening dilakukan, namun pertumbuhan ekonomi Tiongkok tercatat melemah sejak februari (inflasi: 2.1% YoY. Maret: 1% YoY). Pada Juli 2023, data Indeks Harga Konsumen menunjukkan terjadi deflasi sebesar -0.3% (vs. Juni: 0%. Perkiraan: -0.4%) di Tiongkok.Meskipun lebih baik dari perkiraan, namun nilai ini berada jauh dari target inflasi Pemerintah Tiongkok sebesar 2%.
OJK berencana atur penghitungan dividen bank. Otoritas menyatakan bahwa hal ini merupakan hal yang wajar dan telah diimplementasikan oleh otoritas keuangan di sejumlah negara. Pembagian dividen perbankan dinilai cukup tinggi terutama pada tahun 2022, sehingga otoritas meyakini perlu ada aturan agar bank dapat lebih efektif dalam menggunakan laba.
Indeks Kepercayaan Konsumen Indonesia turun menjadi 123,5.
Rupiah menguat di pasar spot ke Rp15,206/US$. Harga Komoditas global: Batu Bara, Minyak Mentah, CPO dan Gas menguat. Sementara, Emas, Timah, dan Nikel melemah.
Katalis Pergerakan Saham Hari ini :
IHSG berpotensi melemah: support 6,833-6,866, resistance 6,910-6,933.
Rekomendasi Hari ini :
PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA TBK (INTP) - Weekly
INTP menguat di 10,975.
INTP berada di uptrend channel jangka pendek.
Membentuk pola cup & handle (bullish).
BOW 10,700-10,975. TP I 12,000-12,200 (+11%). SL<10,300 (-3.7%).
PT BANK OCBC NISP TBK (NISP) - Weekly
NISP melemah 20 poin di 1,245.
NISP berada di uptrend channel jangka panjang.
Melemah di area support dan oversold RSI, berpotensi menguat ke area resistance.
BUY 1,230-1,250. TP 1,360-1,400 (+12%). SL<1,190 (-3.2%).