IHSG Break Downtrend Ditopang Investor Asing

Daily Report 27 April 2023

Rabu: IHSG menguat.
Hari pertama perdagangan, IHSG break downtrend ditopang investor asing. IHSG berhasil tembus resistance kuat di level 6,870 sehingga berpotensi kembali ke level psikologis 7,000. Kenaikan ini juga mendorong performa IHSG menjadi positif sebesar +0.87% YTD. Di ASEAN, IHSG berada di urutan ketiga setelah STI Singapore +1.33% YTD dan VN-Index Vietnam +3.35% YTD dari total enam indeks acuan ASEAN. Selama 4 pekan terakhir, investor asing melakukan net buy sebesar Rp14,5 T.
Penguatan ditopang oleh TLKM +3.04%, ASII +4.5%, BYAN +2.6%, BBRI +1.5%, AMRT +7%, ADRO +3.3%.
Harga nikel turun hampir 10% selama sepekan terakhir didorong oleh melemahnya permintaan Tiongkok dan sentimen kenaikan suku bunga The Fed pada rapat FOMC 2-3 Mei 2023 mendatang.
Rupiah melemah di pasar spot ke Rp14,882/US$. Harga Komoditas global: Emas dan Timah menguat. Sedangkan, Minyak Mentah, Gas, Batubara, CPO, dan Nikel melemah.

IHSG berpotensi menguat: resistance 6,917-6,950 dan support 6,790-6,822.

PT BANK CIMB NIAGA TBK (BNGA) - Monthly

BNGA melemah 90 poin di 1,240.

BNGA berada di uptrend channel jangka panjang.

Secara historikal berada di area support ditopang volume buy, ada potensi melemah sebelum rebound.

BOW 1,230-1,240. TP 1,350-1,350 (+10%). SL <1190 (-3%).

PT KALBE FARMA TBK (KLBF) - Monthly

KLBF menguat 20 poin ke 2,050.

KLBF berada di sideways channel jangka menengah.

Berada di support dengan volume tinggi dan stochastic oversold.

BUY 2,060-2,090. TP 2,170-2,200 (+7%). SL <2,010 (-2%).

Daily Report (27042023)

.pdf

Download PDF • 728KB

Subscribe Alpha Edu